Safari Dakwah Zakir Naik: Gontor Siapkan 10.000 Peserta Bersama Santri dalam Kuliah Umum bertajuk “Religion in the Right Perspective”

jadwal safari zakir naik ke gontor 2017

Safari Dakwah Zakir Naik: Gontor Siapkan 10.000 Peserta Bersama Santri dalam Kuliah Umum bertajuk “Religion in the Right Perspective”. Gontor adalah salah satu tujuan safari dakwah Dr. Zakir Abdul Karim Naik (DZN). Program Zakir Naik Visit Indonesia 2017 ini mengagendakan kunjungan ke Gontor dalam kuliah umum. Gontor mengundang DZN sebagai pembicara. Tentunya dengan pengantar bahasa Inggris. Gontor dikenal merupakan pondok pesantren modern dengan bahasa pengantar Arab dan Inggris, lingkungan Gontor sangat familiar dengan komunikasi seperti ini.

Ulama dari India ini akan berbicaca dalam kuliah umum bertajuk International Public Lecture “Religion in the Right Perspective”. Salah satu lokasi kunjungan safari dakwah Dr. Zakir Naik adalah Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Ponorogo, Jawa Timur. Cendekiawan Muslim dunia asal India tersebut tepatnya dijadwalkan April bulan depan hari Rabu, (5/4) di Depan Balai Pertemuan Pondok Modern Darussalam, Gontor.

BACA JUGA: Jadwal Safari Dakwah Zakir Naik Visit Indonesia 2017 Lengkap, 6 Kota Berbeda dalam 10 Hari

Ketua Pelaksana International Public Lecture Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, Dr. Muhammad Kholid Muslih, M.A, menjelaskan sejak setahun lalu, melalui acara “Peringatan 90 Tahun Gontor”, pihak Gontor telah berusaha untuk mengundang ahli perbandingan agama itu untuk menyampaikan kuliah umum.

Ada sejumlah alasan pihaknya mengundang Dr. Zakir Naik. Yang pertama adalah DZN diharapkan bisa memberikan wawasan dan cakrawala baru serta dapat membangun pola pikir umat yang lebih global dan terbuka. Kedua, Gontor juga menilai, peraih penghargaan tertinggi dari Kerajaan Saudi Arabia, King Faisal International Prize (KFIP) itu juga merupakan tokoh Islam dunia yang mampu menjelaskan Islam secara sistematis, gamblang, ilmiah, santun dan damai.

“Hal ini sangat penting untuk menjawab berbagai tuduhan miring tentang Islam yang diarahkan oleh media-media mainstream dunia,” ungkap Muhammad Kholid (13/3).

Secara internal, lanjut Kholid, bagi santri dan mahasiswa Gontor kedatangan tokoh berkelas dunia akan memberikan inspirasi kuat, bahwa -dengan kesungguhan, ketekunan serta potensi yang dimiliki serta izin Allah- dari rahim bumi Indonesia dan juga pesantren bisa terlahir tokoh berkaliber dunia, untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi dunia.

Yang terpenting bagi Gontor adalah terbangunnya kesatuan pemikiran, rasa, dan perasaan dalam diri umat Islam di Indonesia terkhusus santri dan mahasiswa, bahwa umat Islam dimanapun saja berada merupakan satu kesatuan yang saling  terkait, tersambung dan terhubung yang tidak terpisah satu sama lain.

“Bagaikan satu jasad yang tidak bisa dipisahkan,” lanjutnya Ketua Program Studi Ilmu Akidah Program Pascasarjana UNIDA itu.

BACA JUGA: Kisah Penjual Ketoprak, Sholat Saja Dijaga mama Allah yang Menjaga Dagangannya

Secara keilmuan, kajian tentang Kristologi serta Studi Agama-agama selain ada di Prodi Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin, juga ada di dalam Program Kaderisasi Ulama (PKU) serta bagian dari kajian Center for Islamic and Occidental Studies UNIDA. Bahkan merupakan prodi pertama dalam sejarah Perkembangan Perguruan Tinggi Darussalam Gontor.

“Kedatangan Zakir Naik ke Gontor -dipercaya- akan memberikan spirit dan semangat serta pencerahan baru untuk pengembangan studi dan kajian-kajian bidang ini dimasa yang akan datang,” kata Kholid yang juga pengajar pada Program Doktor Akidah dan Filsafat Islam UNIDA itu.

Imbuhnya lagi Kholid memaparkan, sejak berdirinya Gontor telah bercita-cita agar menjadi Universitas Islam bertaraf internasional yang berarti dan bermutu. Karenanya, visi dan orientasi serta kegiatan Universtas Darussalam selalu ke arah internasionalisasi ini.

Untuk mereliasisasikan cita-cita tersebut, kata Kholid, ada dua hal yang dilakukan UNIDA Gontor. Pertama, menjalin hubungan dengan berbagai perguruan tinggi dan lembaga bereputasi Internasional. Kedua, mendatangkan tokoh-tokoh bereputasi dunia. Dr Zakir Naik adalah salah satunya.

“Karena maksud terakhir ini Gontor dalam rangka peringatan 90 Tahun Pondok Modern Gontor mengundang Grand Syeikh al-Azhar, Imam Masjidil Haram Syeikh Dr. Abdurrahman as-Sudais serta Dr. Zakir Naik,” tandasnya.

Dia menambahkan hingga Senin petang (13/03), pendaftar yang akan mengkuti kuliah umum tersebut telah mencapai 2.417 peserta. Tim Panitia yang berkantor di Gedung CIOS UNIDA Gontor saat ini terus bekerja keras hingga larut malam agar bisa menyukseskan perhelatan akbar yang direncanakan akan menampung 10.000 peserta tersebut.

“Kami mohon doa semua pihak untuk kesuksesan acara ini,” demikian Ketua Program Studi Ilmu Akidah, Program Pascasarjana UNIDA itu.

Berikut informasi penting bagi masyarakat yang ingin mengikuti acara ini dapat mendaftar dengan mengisi Form Pendaftaran Online (http://unida.gontor.ac.id/registration/public-lecture/) atau melalui pesan singkat (SMS) dan Whatsapp (WA) 05768089735 (Indosat), 087759225253 (XL) serta 081357640340 (Telkomsel). Hingga saat ini sudah ada 4 ribuan peserta yang mendaftar. BACA JUGA: Kisah Masuk Islamnya Hercules, Mantan Preman Berhati Mulia. [M. Anis – WartaSolo.com]