Google Doodle Hari Ini: Cassini Spacecraft, Ini Dia Penjelasannya

Google Doodle Hari Ini: Cassini Spacecraft, Ini Dia Penjelasannya. Hari ini laman utama google ada Cassini Spacecraft. Apa ya  artinya? Tepatnya Rabu 26 April 2017, saat Anda sedang membuka laman awal Google ditemukan Google Doodle dengan tema Cassini Spacecraft. Cassini spacecraft terletak pada pada cincin Saturnus.

Sebenarnya apa sih Cassini Spacecraft? Apa hubungannya dengan NASA? Ada apa juga dengan planet Saturnus? Semua jawaban bisa Anda temukan dalam bahasan singkat di sini.

Apa yang dimaksud dengan tema google doodle hari ini adalah Cassini spacecraft?

Google doodle hari ini bertema Cassini spacecraft atau pesawat ruang angkasa yang sebenarnya memiliki nama Cassini-Huygens. Adalah sebuah proyek gabungan NASA, European Space Agency, dan Italian Space Agency. Probe ini diluncurkan pada tahun 1997 silam. Namun, membutuhkan waktu lama untuk sampai di Saturnus, tepat pada 1 Juli 2004 dan sejak saat itu Cassini mulai mengorbit Saturnus.

Huygens terpasang pada pesawat ruang angkasa dan melakukan perjalanan bersama dengan Cassini hingga tahun 2005, ketika pesawat itu lepas landas dan mendarat di Titan pada tahun yang sama. Keduanya memberikan gambar yang sangat berharga tentang keadaaan Saturnus dan bulan-bulannya.
Lalu, apa yang ditemukan oleh Cassini dalam petualangannya?

Di tahun 2013, Cassini berhasil menangkap sebuah gambar beresolusi tinggi dari Saturnus yang disinari oleh matahari. Gambar-gambar itu menjadi hal pertama yang menunjukkan Saturnus, cincinnya, Bumi, Venus, dan Mars tertangkap dalam satu gambar.

Tujuan NASA meluncurkan Cassini adalah untuk mengetahui bahwa Saturnus termasuk salah satu planet yang paling ramah di Tata Surya. Maksudnya adalah ramah untuk kehidupan manusia dan berpotensi menjadi tempat tinggal baru selain bumi. Dua minggu yang lalu, NASA mengumumkan hal mengejutkan yang ditemukan oleh Cassini, yaitu berhasil mendeteksi gas hidrogen yang ada di bawah permukaan es Enceladus. Hal tersebut menunjukkan bahwa memungkinkan adanya potensi kehidupan di sana.

Kehadiran hidrogen di lautan berarti bahwa mikroba bisa menggunakannya untuk mendapatkan energi dengan menggabungkan gas hidrogen dengan karbondioksida yang larut dalam air. Reaksi kimia tersebut dikenal dengan methanogenesis karena menghasilkan metana sebagai produk sampingan.

Bukan hanya itu, misi tersebut juga menemukan bahwa Titan memiliki banyak fitur yang mirip dengan bumi, yaitu angin, hujan, dan lautan. Hal ini terjadi karena akhir-akhir ini Cassini terbang dekat dengan Titan untuk mengorbit Saturnus.
Sebenarnya apa, sih yang ingin dicapai dari misi ini?

Walaupun misi Cassini sudah hampir berakhir, probe akan terus memberikan informasi dan gambar-gambar saat ia melintas di cincin Saturnus. Misi peluncuran Cassini ini ternyata juga akan mempelajari gravitasi planet yang memang cukup besar dan juga membantu menentukan bagaimana cincinnya terbentuk serta memeriksa materinya dengan cara yang belum pernah digunakan. Hebatnya lagi, ketika salah satu spacecraft pecah saat memasuki orbit Saturnus, tetap akan mengirimkan data ke bumi secara real time.

Nah, lalu apa yang akan terjadi di hari Rabu ini?

Google doodle hari ini menjadi catatan sejarah tersendiri dan informasi terbaru NASA saat akan melakukan konferensi pers pada pukul 11.00, satu jam setelah Cassini memulai misinya. Hal ini juga diharapkan bisa mengungkap secara langsung informasi tentang misi tersebut. Di sisa waktu Cassini yang akan berakhir pada 15 September 2017, NASA berharap banyak terhadap spacecraft yang satu ini.

Hasil seperti apa yang dilakukan Cassini hingga sekarang kita masih menunggu. [M. Anis – WartaSolo.com]

Ref:

• https://saturn.jpl.nasa.gov
• http://breaktime.co.id
• https://www.google.co.id